Selasa, 15 November 2011

SEPI DAN RINDU

SEPI DAN RINDU Hidup hanya menunggu kekalahan Tambah terasing cinta yang jauh Dan tahu, aku kesepian dan merindu Sebelum aku menyerah padamu Di depan gubukku aku menanti Tak getar, tibanya bayanganmu dimataku Ditaman yang indah Di kolam yang nyaring bunyi gemercik air mancur Rindu yang menyala-nyala di dada Segala-galanya terasa hampa Aku suka pada pada senyummu Yang membangkitkan semangat jiwa dan raga Pucuk pauh delima batu Anak sembilang di tampak tangan Biar jauh di negri satu Hilang dimata dihati jangan Tahukah kau, di setiap aliran darahku Ada dengub-dengaub rindu Dingin, panas dalam sinar mentari Semuanya tak perna berhenti dalam seketa Sungguh aku mencintaimu seperti hembusan angin, yang tak nampak tapi terasa sejuk

UNTUKMU CINTA

CINTA... Kau datang kala aku menantimu Kau datang kala rindu memuncak di dadaku Kau datang kepedihan menyelimuti jiwaku Kau datang dengan isarat membawa segudang cinta CINTA... Menjadi angan anganku dan harapanku Aku jadi terpaku dalam inspirasiku Dikala cita cita cintaku membumbung tinggi ke angkasa Nyana dan nyata kini puas dalam pelampiasan CINTA... Kau dekap aku dalam kehangatan cinta kasihmu Kau rengkuh jiwaku dengan jiwamu Kau berikan semuanya yang kau miliki untukku kau curahkan semuanya padaku apa yang menjadi ganjalan hatimu CINTA... Kini walau kau mendua Bagiku tak ada pengaruhnya untukmu Semuanya kulalui dengan penuh keiklasan Semoga Allah selalu meridhoi langkah kita CINTA... Kau begitu mempesona bagiku Yang menjadi segala galanya terpanah Bgai hidup dalam nirwana Yang tak ada menjadi ada UNTUKMU CINTA CINTA... Kau datang kala aku menantimu Kau datang kala rindu memuncak di dadaku Kau datang kepedihan menyelimuti jiwaku Kau datang dengan isarat membawa segudang cinta CINTA... Menjadi angan anganku dan harapanku Aku jadi terpaku dalam inspirasiku Dikala cita cita cintaku membumbung tinggi ke angkasa Nyana dan nyata kini puas dalam pelampiasan CINTA... Kau dekap aku dalam kehangatan cinta kasihmu Kau rengkuh jiwaku dengan jiwamu Kau berikan semuanya yang kau miliki untukku kau curahkan semuanya padaku apa yang menjadi ganjalan hatimu CINTA... Kini walau kau mendua Bagiku tak ada pengaruhnya untukmu Semuanya kulalui dengan penuh keiklasan Semoga Allah selalu meridhoi langkah kita CINTA... Kau begitu mempesona bagiku Yang menjadi segala galanya terpanah Bgai hidup dalam nirwana Yang tak ada menjadi ada

KETIKA JEMARIKU TAK HENTI MENARI DI ATAS KERTAS

Ketika jemariku tak henti menari di atas kertas Berpuluh tahun yang lalu tepatnya setelah lulus SMA, aku telah mencoba menulis sebuah karya, awalnya aku benar-benar bersemangat ’45, setelah aku membaca kembali karyaku yang baru seperempat jadi itu, tiba-tiba saja ‘mood’ku untuk menulis menciut-yut, inspirasiku sirna-na, tak ayal lagi, jemariku menjadi kaku tak meneruskan tariannya di atas kertas putih. Bingung. “Mungkin besok ‘mood’ku kembali lagi” pikirku. Yah, ternyata seperti dugaanku, ‘mood’ku benar-benar kembali dan semangatku lebih membara dari hari kemarin. Jemariku terus saja menari bersama pensil yang ujungnya sudah tak berbentuk itu (maklum, jaman dulu). Setelah selesai setengah lebih aku penasaran dan membaca ulang karyaku. “lho, kok jadinya nggak nyambung gini...?” batinku. Aku sibuk menghapus bagian mana yang tidak terlalu penting. Begitu seterusnya. Sampai berbulan-bulan aku baru bisa menyelesaikan satu karyaku yang menurutku masih banyak kurangnya. Aku menyerah karena ketidaksabaranku, sampai aku pernah berfikir bahwa dunia tulis-menulis bukanlah bidangku. Hobi ini nyaris tenggelam 25 tahun, sampai akhirnya aku membuat akun FB untuk komunikasi keluarga di pulau sebrang. Aku juga meng-add banyak orang, agar aku banyak punya teman dan kenalan. Teringat hadits Rasulullah SAW tentang mencari seorang teman, ya, kita diwajibkan untuk mencari banyak teman yang ibaratnya seribu teman itu masih kurang, sedang satu musuh itu ibaratnya sudah lebih dari seribu. Pada suatu kesempatan seorang teman FB mengajakku agar ikut sebuah group di FB dengan nama IIDN ( ibu-ibu doyan nulis ). Di grup ini aku merasa menemukan duniaku yang sempat tenggelam di dasar laut yang paling dalam. Aku berjuang menghasilkan karya yang bagus, terkadang lelah menghampiri setelah seharian menjalankan kewajiban sebagai ibu rumah tangga, dan bekerja. Untuk sebuah permulaan memang tidak mudah, tapi aku tak ingin menyerah, semua ini tak lain karena dukungan suamiku tercinta, mujahidah-mujahidahku yang kusayang dan teman-teman grup yang kubanggakan, terimakasih semua. Walau masih sering salah di EYD atau susunan kalimat, tapi akhirnya sedikit demi sedikit aku bisa berkarya kembali. Aku masih sering berlatih menulis, karna aku sadar tulisanku masih jauh dari kesempurnaan, aku mencatat segala hal di buku kecilku yang menceritakan hal-hal yang sepele sampai yang begitu penting dalam hidupku. Akupun mencoba merangkai puisi untuk mengungkapkan perasaanku. Kini aku benar-benar ‘falling in love’ pada dunia tulis-menulis, sampai-sampai kemanapun aku pergi tak lupa kubawa buku dan pena, agar ketika aku mendapatkan sebuah inspirasi bisa langsung aku tuangkan. Memang tak mudah memulai menulis, terkadang binggung dari mana memulai sebuah cerita, tapi setelah terbiasa aku sedikit merasa mudah memulai cerita. Aku juga sering belajar dari sahabat-sahabat grupku, kucoba menganalisa tulisan indah mereka. Dari situ pulalah aku banyak belajar kesalahan. Tentunya masih banyak sekali yang harus aku lakukan untuk dapat menulis seperti yang aku harapkan. Kini sudah banyak karyaku yang selesai, dan hanya beberapa yang sudah aku postingkan dan aku ikutsertakan dalam lomba-lomba menulis. Walaupun tidak lolos atau tidak menang, aku tetap merasa bangga karena semua adalah hasil karyaku dan dengan perjuanganku. Harapanku adalah semoga aku masih diberi kesempatan menulis dan bisa menghasilkan tulisan yang enak dibaca dan dapat diambil manfaatnya oleh siapapun yang membacanya. Laa haula wa laa quwwata illaa billaah....

DALAM DETAK WAKTUNYA

mentari menyambut hari yang cerah kebahagiaan yang menyeruak didada dalam detak waktunya sinar mentari telah bersinar kepenjuru dunia kini tibanya menyonsong dunia menggait rizki yang khalal melangkahkan dengan penuh keiklasan agar diri mendapat ridho sang Illahi Robbi disanalah aku duduk menunggu pasen sambil memnarikan jari-jemariku menumpahkan semua isi hatiku agar bisa maenjadi tulisan yang indah

MALAM TELAH LARUT

Malam telah larut... jam menunjukkan sepertiga malam, terbangun dengan sekonyong koyong Untuk menggapai waktu yang telah larut Dingin, sepi suasana malam itu Setapak demi setapak kaki menuju aliran air Tuk membasahi alur wudhu Malam telah larut... Bunyi jangrik yang nyaring Bunyi katak yang ada di gumbangan Sunyi suasana malam Semua manusia bergelimpangan melepas lelah Malam telah larut... Dalam sujud malam Menyisakan sejuta air mata,di pelupuk mata, hingga menetes di pipi Suara dzikir dan doa Di mahabbaMu Malam telah larut Semua hasratmu tercurahkan Di kala mendendam, lapangkan dadamu Di kala marah, hilanglah berganti lemah lembut Semuanya bergantilah dengan suasana yang baru Dosa-dosa kan di ampuni sang Illahi Robbi. Malam telah larut Tak ada tau siapa yang mengadu pada Nya Rintihan tangismu akan mengetuk Doa akan selalu terkabul Semua pintamu akan di kabulkan-Nya Hati menjadi lega, dada menjadi lapang Mahabbah el-ahmaed (titik suswati ) Samarinda,25,07,2011

AHWAT SEJATI

AKHWAT SEJATI oleh Mahabbah El-ahMead pada 17 September 2011 jam 21:13 Diantara matahari condong, aku berdiri di ujung jalan aku mengagumi semua langkahmu dan busanamu kelebatan tudung kepalamu menambahkan engkau tambah cantik jelita tutur katamu yang sopan dan berwibawa membuatnya orang banyak yang menyukainya saat panas trik dan hujan menghandang agendamu tak surut langkahmu berjuang menegakkan kebenaran sungguh aku mengagumimu aku tetap terpaku dalam angan aku tetap membisu mengamatimu kini engkau sebagai akhwat sejati hilangkanlah semua virus merah jambu dihatimu bangkitlah dan melangkahlah lebih kuat dari larinya kuda menapaki jalan dakwamu yang terjal dan liku-liku bersikukuhlah melawan virus merah jambu disanalah akan dibangunkan kekokohan jiwa dan ragamu jangan sia-siakan rasa saat hatimu tertambat pada sang Illahi Robbi dalam remang,tunjukkanlah cahaya pada dunia yang penuh rapuh lantas terkenal namamu hingga di ujung dunia keiklasan adalah nafas tanpa hitungan udara yang tak henti menyertaimu melangkah laju dalam teduh bergerak berlahan-lahan melaju kepastian atas titak sang Illahi sungguh aku selalu mengagumimu terkadang tegadah air mataku dan merindukanmu mungkin karena aku mengagumimu ingin rasanya aku duduk bersanding denganmu bercerita akan perjuangan yang semangkin penuh tantangan semoga engkau tetap semangat sepanjang masa sukses berjuang walau penuh liku, onar dan duri yang tajam membawa perobahan Indonesia makmur sentosa dan penuh perobahan Samarinda, 17, 9, 2011 Mahabbah el ahmead ( Titik suswati

BERGENANG AIR BAGAIKAN TELAGA

hujan dimalam hari membuatku semangat menulis ditemani jagung rebus eeeeeeeenak banget... di atas taman bergenang air bagaikan telaga anginpun berhembus sepoi-poi dingin menyeruak ketulang rusuk oh...hujan kini tersebar rahmatNya di seluruh dunia menikmati kesegaran hujan maha besar kekuasaaMu ya Allah

PEPATAH....

Bila orang benci padamu karena kamu tak memberikan kasih sayang jika anak tak patuh ortu karena ortu kurang cinta dan kasih sayang kalau kamu menyenangkan suamimu suamimu akan perhatian sepenuh hatinya kalau kamu menyelesaikan pekerjaan dengan lama maka kamu akan lambat jika kamu melalaikan kerja maka kamu akan dibilang malas

MENAKAR KEJUJURAN

MENAKAR KEJUJURAN Sifat jujur memiliki makna terjalinnya kesesuaiandan keselarasan antara ucapan seseorang dengan realita amal perbuatan yang ia lakukan.... # jujur adalah media kebaikan dan jalan menuju surgaNya, dan kejaliman adalah jalan menuju neraka. # jujur dalam niat, memurnikan niat ibadahnya hanya kepada Allah. JANJI ALLAH BAGI ORANG-ORANG YANG JUJUR #. Hidup berdampingan dengan para Nabi, para syuhadak, dan orang2 yang sholih #. Digolongkan kedalam barisan orang2 yang jujur lagi benar #. Mendapatkan kebaikan yang melimpah #. Terbukanya peluang untuk memasuki surga Allah #. Kejujuran akan membawa ketenangan batin dan jiwa #. kejujuran akan menguwatkan tekat seseorang dan membesarkan niatnya untuk berbuat kebaikan #. kejujuran akan mendatangkan berkah Sebaliknya kebohongan seseorang akan menanamkan kedengkian, menghapus kepercayaan dan menumbuhkan keraguan sebagai akibat tindakan berpura-pura dan tidak tetapnya seseorang atas pendiriannya yang telah menjadi karakter para pendusta. Setelah membaca tulisan ini, tanamkanlah kejujuran walau itu pahit dikatakan...

SELAMAT JALAN CINTA

malam yang tak berbintang malam yang tak berbulan malam yang merindu malam yang sepi kini banyangan wajahmu belum terhapus engkau jauh dimata dekat dihati kangeeeeeen menyeruak di hati selamat jalan cinta selamat sambung perjuanganmu sampai di ujung dunia doaku semoga tak ada alang melintang serta kesehatanmu terjaga sampai tujuan hingga kembali ke samarinda dan disana tegakkan perjuanganmu tanpa lelah tanpa malas tanpa dan tanpa yang menghalang perjuanganmu semoga Allah merahmati semua langkahmu miss you Samarinda, 15, 11, 11

NAILA DAN KAMILA

engkau dua cucuku yang lucu jika tak kunjung wajahmu aku merindukan dikau 2 cucu yang lucu, cantik dan pintar oh, cucuku kini tawamu ada didepan mataku manjamu yang selalu terkenang rengek dan tangisanmu membuat bundamu gemes oh...cucuku engkaulah penerus penjuangan bundamu yang kini mulai mekar si unyil-unyil mengemaskan siapa yang melihatnya oh, cucuku semoga dikau jadi anak sholihah taat agama, nusa dan bangsa menyayangi bunda, abi dan semua keluarga kini engkau mulai tumbuh anak yang lincah

arina_salsabila: MENGGAPAI KEIKLASAN

arina_salsabila: MENGGAPAI KEIKLASAN: peran hati bagi seluruh anggota badan ibarat raja bagi prajuritnya. Semu bekerja berdasarkan perintahnya dan tunduk kepadanya. karena perint...

MENGGAPAI KEIKLASAN

peran hati bagi seluruh anggota badan ibarat raja bagi prajuritnya. Semu bekerja berdasarkan perintahnya dan tunduk kepadanya. karena perintah hatilah dan penyelewengan ada. Hati adalah raja, sedangkan seluruh tubuh adalah pelaksana tinta-tintanya. Hati yang selamat adalah hati yang terbebas dari setiap sahwat dan subhat, sedangkan hati yang mati adalah hati yang tidak mengenal sang Robbnya, dan siapa Nabinya serta agamanya. Hati ini berjalan bersam hawa nafsunya dan kenikmatan duniawinya sehingga amal perbuatannya hanyalah mengharapkan pujian dan perhatian orang lain. Iklas adalah memurnikan amalannya dari setiap noda yang mengotori. Dengan kata lain, menjadikan Allah sebagai satu-satunya tujuan dalam segala amal perbuatan dan perkataa, baik zhahir maupun batin. UGENSI IKLASH Sesungguhnya pondasi terbesar dan terpenting dalam agama islam adalah mewujudkan keiklasan kepada Allah dalam melaksanakan berbagai aktifitas peribadatan kepadaNya serta menjauhkan diri dan berhati-hati dari lawan musuh keiklasan tersebut, seperti ria', sum,ah, ,ujub, dll. ugensi pentingnya iklas 1. Sebagai amalan perbuatan hati yang terpenting. "Amal perbuatan hati adalah dasar dan perbuatan anggota badan merupakan pengikut dan penyempurna saja, dan sesungguhnya niat itu bagaikan ruh sedangkan amal perbuatan bagaikan jasad. 2. Syarat diterimahnya Ibadah Iklas sesuai syarat ditrimahnya amal ibadah yang dikerjakan sesuai dengan tuntunan Rosulullah, tanpa iklas peribadatan hanya bagaikan debu yang terbang. 3. Benteng dari bujukan syaithon Ketahuilah!!!! Sesungguhnya setan adalah musuh nyata bagi manusia. (QS>Fathir 35:6) 4. Aklak orang-orang yang mulia Para salafush shaleh sangat memperhatikan niat iklas mereka dan saling memberikan wasiat antara satu dan lainnya untuk senantiasa mengiklaskan niat dalam setiap amal yang mereka lakukan. PENGARUH IKLAS TERHADAP PAHALA AMAL Keiklasan apabila terdapat pada amal sholih, maka amal sholeh itu menjadi murni untuk mengharapkan wajah Allah semata. Tak terbesit dalam hatinya sedikitpun keinginan untuk meraih perhiasa dan kesenangan dunia. Allah akan membalas dengan pahala besar bagi orang-orang yang iklas, meskipun amal tersebut secara zhirnya merupakan hal sepele dan ringan nilainya di hadapan orang lain. Semoga kita semua bisa meraih keiklasan hati, hingga selamatlah dunia dan akhirat.